Subject-verb agreement adalah persesuaian antara verb (kata
kerja) dengan subject kalimat
dalam hal number, yaitu: singular (tunggal)
atau plural (jamak). Subjek dapat berupa noun (kata
benda), pronoun (kata
ganti), atau konstruksi lain yang berakting sebagai noun, seperti gerund dan infinitive. Pada
dasarnya, singular subject (subjek tunggal) menggunakan singular
verb (kata kerja tunggal), sedangkan plural subject (subjek
jamak) menggunakan plural verb (kata kerja jamak).
Secara umum pada bentuk simple
present tense, singular verb berupa base
form / bare infinitive (bentuk dasar dari verb) dengan
ditambahkan ending (akhiran) -s/-es. Adapun pada plural
verb tanpa ditambahkan ending -s/-es
(sebaliknya, plural subjectditambahkan ending -s/-es). Aturan
kata kerja ini berlaku pula pada subjek berupa third person (orang
ketiga, contoh: Ricky, Anna) dan semua personal
pronoun (they, we= jamak; he, she, it= tunggal), kecuali I dan you. Walaupun
berupa subjek tunggal, I dan you dipasangkan
dengan kata kerja bentuk jamak.
Jika kata kerja dalam verb “to
be”, am dipasangkan dengan I, is dengan singular
subjectkecuali I dan you, dan are dengan plural
subject dan you.
Sedangkan pada past
tense, tidak ada perbedaan bentuk kata kerja dalam hal number(tunggal
atau jamak) subjek kalimat, semua dalam verb-2, kecuali jika kata kerja yang
digunakan merupakan verb “to be” was-were. Was untuk singular
subject kecuali you, dan were untuk you dan plural
subject.
Contoh Kalimat Subject-Verb Agreement
Keterangan:
subject= bold; verb= italic
No
|
Contoh Kalimat Subject-Verb Agreement
|
1
|
The earth rotates.
(Bumi berotasi) singular subject, singular verb |
2
|
The lions hunt at night.
(Para singa berburu pada malam hari) plural subject, plural verb |
3
|
Janice usually feeds the stray cats.
(Janice biasanya memberi makan kucing jalanan.) singular subject, plural subject |
4
|
You go straight ahead then turn left.
(Kamu jalan lurus ke depan lalu belok kiri.) singular/plural subject, plural verb |
5
|
My brother never shows up late.
(Adik saya selalu tepat waktu.) singular subject, singular verb |
6
|
They like eating out.
(Mereka suka makan diluar.) plural subject, plural verb |
7
|
That dolphin is smart.
(Lumba-lumba itu pintar) verb to be |
8
|
The children are well-behaved.
(Anak-anak itu berperilaku baik) verb to be |
9
|
I am hungry.
(Saya lapar.) verb to be |
10
|
You are keen.
(Kamu telaten.) verb to be |
11
|
She drove fast.
(Dia mengebut.) TIDAK BERLAKU |
12
|
I was there yesterday.
(Saya di sana kemarin.) verb to be |
13
|
You were always busy.
(Kamu dulu selalu sibuk.) verb to be |
Jika ada helping
verb / auxiliary verb, maka helping verb-nya yang berubah
sedangkan main verb dalam
bentuk dasar, present
participle (-ing), atau past
participle (verb-3). Pilihan helping verb dalam
bentuk tunggal-jamak-nya adalah is-are, was-were, does-do,
dan has-have. Khusus untuk has-have, agreement tidak
berlaku jika kata tersebut merupakan second helping verb atau
digunakan dibelakang helping verb lainnya. Pada situasi
tersebut, have yang digunakan.
Contoh Kalimat Subject-Verb Agreement
Keterangan:
subject= bold; verb= italic; helping verb = underlined
No
|
Contoh Kalimat Subject-Verb Agreement
|
1
|
My grandfather is fishing.
(Kakekku sedang memancing.) |
2
|
I do lie to her about it.
(Saya akui saya berbohong kepada dia.) |
3
|
The police has kept the
documents as evidence.
(Pihak kepolisian telah mengambil dokumen sebagai bukti.) |
4
|
I will have been sleeping for
an hour when you arrive.
(Saya akan sudah tidur selama satu jam ketika kamu tiba.) has-have TIDAK BERLAKU |
5
|
The cat was sleeping.
(Kucing itu sedang tidur.) |
6
|
We were roasting corn.
(Kita sedang membakar jagung.) |
7
|
My books were stolen.
(Buku-buku saya dicuri.) |
Source:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar